Ditulis oleh Tim Konten Medis
Cara memilih skincare yang tepat sebenarnya bukan hanya melihat jenis kulit, tetapi juga usia. Untuk skincare usia 20-an, sebaiknya Anda masih menggunakan basic skincare seperti pembersih wajah, pelembap, dan sunscreen. Apabila sudah memasuki usia 30an, penggunakan skincare anti-aging menjadi kebutuhan yang penting.

Cara mengetahui tipe kulit bisa dilakukan dengan melihat bagaimana kondisi kulit setelah dicuci dan dibiarkan tanpa skincare selama beberapa jam. Dari situ akan terlihat apakah kulit Anda cenderung berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif.
Pemilihan skincare yang tidak sesuai umur dapat membuat kulit terlalu terpapar bahan aktif yang belum dibutuhkan sehingga berisiko iritasi. Untuk memastikan skincare cocok atau tidak, perhatikan reaksi kulit dalam satu sampai dua minggu dan hentikan pemakaian jika muncul kemerahan, perih, atau jerawat yang semakin parah.
Cara Memilih Skincare pada Usia 20-an
Di usia 20-an, kulit mulai berubah dan membutuhkan perawatan dasar yang konsisten. Dengan memilih produk yang tepat, Anda bisa menjaga kulit tetap sehat dan mencegah masalah yang muncul di kemudian hari.
1. Gunakan Dua Produk Dasar Setiap Hari
Cleanser ringan membantu membersihkan wajah tanpa membuat kulit kering atau iritasi. Pilih jenis cleanser sesuai kondisi kulit, misal hydrating untuk kulit kering dan oil-control untuk kulit berminyak.
Bersihkan wajah dua kali sehari dan setelah berkeringat agar pori tetap bersih dan jerawat berkurang. Sunscreen juga wajib dipakai setiap hari untuk melindungi kulit dari sinar matahari yang merusak.
Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 dan pilih formula yang tidak menyumbat pori. Oleskan 15 menit sebelum keluar rumah, setelah semua skincare selesai, dan sebelum makeup.
Baca Juga: Skincare untuk Kulit Kombinasi: Kandungan dan Urutannya
2. Tambahkan Produk Sesuai Masalah Kulit Utama
Setiap orang punya masalah kulit berbeda di usia 20-an, mulai jerawat, noda hitam, hingga garis halus. Pilih satu produk tambahan yang fokus mengatasi masalah utama kulit Anda.
Vitamin C dapat mencerahkan kulit dan mengurangi bintik hitam. Gunakan pagi hari setelah mencuci wajah agar hasilnya lebih optimal.
Retinoid membantu meratakan tekstur kulit, mengurangi noda, dan mencegah penuaan dini. Untuk jerawat, retinoid membuka pori tersumbat sehingga obat jerawat lain bekerja lebih efektif.
Gunakan retinoid pada malam hari dengan jeda 20–30 menit setelah mencuci wajah. Jika kulit terasa kering, pakai pelembap dulu, lalu retinoid setelahnya.
3. Rutinitas Skincare Fleksibel, Konsisten, dan Sesuai Kebutuhan
Rutinitas skincare harus menyesuaikan kondisi kulit yang bisa berubah karena cuaca, usia, atau reaksi produk. Jika kulit terasa kering atau iritasi, sesuaikan penggunaan produk dengan cepat.
Kunci hasil nyata adalah konsisten memakai produk minimal 30 hari. Mengganti-ganti produk terlalu sering hanya membuat kulit iritasi dan tidak menunjukkan hasil.
4. Jaga Kulit dengan Kebiasaan Sehat
Perawatan kulit bukan hanya soal produk, tetapi juga kebiasaan sehari-hari. Hindari tanning karena mempercepat penuaan dan meningkatkan risiko kanker kulit.
Lindungi kulit dari sinar matahari dengan pakaian tertutup, mencari teduh, dan memakai sunscreen setiap hari. Hindari menggosok kulit terlalu keras karena bisa menyebabkan iritasi.
Selalu bersihkan makeup sebelum tidur agar pori tidak tersumbat. Batasi konsumsi gula karena dapat memicu jerawat dan peradangan pada kulit.
5. Hati-Hati dengan Tren Skincare di Media Sosial
Tidak semua tren skincare aman, terutama produk aktif berlebihan. Salah satu masalah umum adalah kerusakan skin barrier akibat terlalu sering eksfoliasi.
Skin barrier yang rusak membuat kulit sensitif dan mudah iritasi terhadap produk yang sebelumnya cocok. Ikuti tips skincare dari dokter kulit atau sumber terpercaya untuk menghindari masalah.
Baca Juga: 13 Cara Menghilangkan Komedo di Hidung Secara Alami
6. Periksa ke Dokter Bila Memiliki Kondisi Kulit Khusus
Jika memiliki kondisi seperti eksim, rosacea, atau jerawat parah, konsultasikan ke dokter kulit. Perawatan profesional mencegah kondisi semakin buruk dan mempercepat pemulihan.
Dokter bisa memberikan produk atau obat yang tepat sesuai kondisi kulit Anda. Dengan perawatan yang benar, kulit tetap sehat dan aman jangka panjang.
Tips Memilih Skincare pada Usia 30-an
Pada pertengahan usia 30-an, sebagian besar wanita maupun pria mulai melihat garis-garis halus, kerutan, atau garis di sekitar bibir atas, serta tanda penuaan lainnya. Ini bisa menjadi momen yang tepat untuk memulai perawatan pencegahan dengan dosis kecil, dan jika masalah sudah terlihat, penggunaan suntik botox atau Dysport dua sampai tiga kali setahun dapat membantu mengurangi kerutan.
Hampir semua orang juga dapat memperoleh manfaat dari photorejuvenation atau IPL mulai usia 30-an. Hasil yang dirasakan bisa berbeda tergantung dosis, kondisi kulit, dan konsultasi dengan dokter spesialis kulit karena photorejuvenation atau IPL membantu mengurangi bintik coklat kecil, melebarkan pembuluh darah, dan merangsang produksi kolagen untuk memperbaiki tekstur kulit.
Selain wajah, tanda penuaan bisa muncul di area lain seperti leher dan tangan. Perawatan anti-aging sebaiknya juga mencakup area tersebut karena produk yang sama yang digunakan untuk wajah dapat membantu memperlambat penuaan di area lain yang rawan terlihat tua.
Tanda penuaan yang bisa diatasi dengan rutinitas perawatan anti-aging yang tepat meliputi:
- Kerutan dan garis halus
- Noda gelap atau hiperpigmentasi
- Kelopak mata yang turun dan lingkaran gelap di bawah mata
- Kemerahan dan pembuluh darah pecah
Perlu diingat bahwa bukan hanya kulit wajah yang menua. Bahan-bahan yang sebaiknya dicari dalam produk anti-aging yang efektif antara lain:
- Pembersih wajah lembut
- Vitamin C
- Retinol
- Pelembap
- Tabir surya spektrum luas
Cara Memilih Skincare untuk Usia di Atas 40an
Memasuki usia 40-an, kulit biasanya mulai menunjukkan perubahan yang lebih jelas. Produksi kolagen dan elastin menurun sehingga kulit tampak lebih kendur, warna kulit tidak merata, dan tanda penuaan lebih terlihat.
Selain itu, perubahan hormon dapat membuat kulit terasa lebih kering dan kusam dibanding sebelumnya. Di usia ini, perawatan kulit perlu berfokus pada menjaga kelembapan, mencerahkan warna kulit, dan merangsang produksi kolagen.
Rutinitas harian juga tetap penting, seperti minum cukup air, tidur yang baik, makan makanan bergizi, dan mengelola stres. Dengan kombinasi perawatan kulit dan kebiasaan sehat, kulit usia 40-an dapat tetap terawat dan terlihat segar lebih lama.
1. Pagi Hari
Sebelum memulai rutinitas pagi, fokus utama di usia 40-an adalah menjaga kulit tetap lembap dan terlindungi dari faktor lingkungan. Rutinitas pagi yang tepat membantu kulit terlihat lebih segar dan siap menghadapi aktivitas sepanjang hari.
- Gunakan pembersih wajah yang lembut untuk membersihkan kulit tanpa membuatnya semakin kering.
- Aplikasikan serum vitamin C untuk melindungi kulit dari polusi dan membantu mencerahkan warna kulit.
- Gunakan pelembap tanpa pewangi yang mengandung glycerin, hyaluronic acid, atau ceramide agar kelembapan kulit tetap terjaga.
- Aplikasikan sunscreen setiap pagi, pilih yang mineral atau tinted untuk perlindungan dari sinar UV dan cahaya tampak.
2. Malam Hari
Di malam hari, kulit perlu difokuskan pada pemulihan setelah seharian terpapar aktivitas dan lingkungan. Rutinitas malam yang tepat akan membantu memperbaiki tekstur kulit dan mempertahankan elastisitasnya.
- Bersihkan wajah dengan oil-based cleanser untuk mengangkat makeup dan sisa sunscreen secara lembut.
- Gunakan retinol untuk meratakan tekstur kulit dan merangsang kolagen; jika kulit tidak cocok, bisa diganti dengan serum peptide.
- Pada malam tanpa retinol, gunakan serum pencerah atau AHA seperti glycolic acid untuk membantu mengatasi warna kulit tidak merata.
- Gunakan pelembap bertekstur krim yang lebih tebal agar hidrasi kulit tetap terjaga sepanjang malam.
Baca Juga: 7 Kandungan Serum untuk Mencerahkan Wajah Paling Ampuh
Jangan langsung percaya pada semua informasi yang Anda dengar dari promosi atau teman karena setiap kulit memiliki kebutuhan yang berbeda. Lakukan riset dari sumber tepercaya dan konsultasikan dengan dokter spesialis kulit agar Anda memahami hasil serta bagaimana reaksi kulit Anda bisa terjadi.
Hindari memakai banyak produk baru secara bersamaan karena hal ini dapat memicu iritasi dan membuat Anda sulit mengetahui mana yang bekerja. Berikan waktu sekitar satu hingga tiga bulan untuk melihat hasil nyata dari produk skincare yang baru Anda gunakan.
Anda perlu ke dokter jika penggunaan skincare menimbulkan gatal hebat, perih, bengkak, atau ruam yang tidak membaik. Segera kunjungi Ciputra Hospital serta dapatkan kemudahan untuk konsultasi dan membuat janji dengan dokter pilihan Anda.
Cek informasi lengkap mengenai layanan Ciputra Hospital, mulai dari rawat jalan hingga Medical Check Up (MCU), hanya di situs resmi atau kunjungi langsung fasilitas terdekat sekarang juga.
Telah direview oleh dr. Ditta
Source:
- American Academy of Dermatology. Dermatologist Recommended Skin Care for Your 20s. Desember 2025.
- Cleveland Clinic. Best Ingredients and Products for Your Anti-Aging Skin Care Routine. Desember 2025.
- Everyday Health. How Your Skin-Care Routine Should Change in Your 30s, 40s, and 50s. Desember 2025.





